Penjelasan Mengenai SOHC dan DOHC

Apa SOHC? DOHC? Belakangan ini kedua kata tersebut sering kali terdengar dalam iklan motor beroda dua. Sebenarnya Apasih Singkatannya? Kegunaanya? Serta Plus minusnya? Nah itulah bahasan yang kali ini penulis ingin bahas Pada artikel ini.

Umumnya SOHC dan DOHC digunakan pada motor. Bahkan ada juga para bikers yang Berdebat mengenai SOHC, ada yang bilang SOHC lelet, DOHC Boros dan berbagai macam lagi celaan yang dilontarkan. Udah ah dari pada saling cela mending kita lanjutin aja bahasanya supaya lebih mengerti lagi tentang SOHC dan DOHC.

SOHC



Gambar Mesin SOHC
Gambar SOHC


Mari Kita mulai dengan SOHC, SOHC adalah singkatan dari Single Over Head Camshaft. Sesuai namanya Mesin SOHC hanya memiliki satu camshaft (Noken AS) yang Ada di tengah Head Cilinder. Umumnya Sepeda motor bermesin SOHC hanya memiliki 2 katup yang berguna untuk mengatur masuknya bahan bakar, Sedangkan satunya lagi Berguna untuk mengatur gas buang. Contoh Sepeda Motor Bermesin SOHC: Mega Pro, GL Series, Verza dan Byson.

Seiring Berkembangnya teknologi motor. SOHC yang dulunya hanya memiliki 2 katup kini memiliki 4 Katup Layaknya DOHC. Inovasi tersebut dilakukan dengan cara memodifkasi kepala rocker arm menjadi bercabang dua pada katup in dan katup ex, Inovasi tersebut dilakukan oleh Yamaha pada 2 Produknya seperti R15 dan Vixion.

Kelebihan SOHC


  • Mesin lebih ringan
  • Lebih Irit
  • Biaya produksi dan perawatan murah.
  • Torsi bekerja lebih baik pada kecepatan rendah

Kekurangan


  • Mesin biasanya lebih berisik
  • Angka RPM rendah, hal ini berdampak pada top speed yang tidak terlalu tinggi

DOHC



Gambar Mesin DOHC
Gambar DOHC


DOHC dan SOHC sama-sama memiliki 1 piston, Bedanya DOHC memiliki dua camshaft di head cylinder. Masing-masing camshaft memiliki 2 katup. 4 Katup tersebut berbagi tugas, 2 Katup sebagai pengatur masuknya bahan bakar, 2 Sisanya sebagai gas buang. Power yang dihasilkan DOHC lebih besar karena memiliki katup yang lebih banyak. Contoh Motor yang menggunakan Mesin DOHC: Ninja FI, CBR Series, Satria FU dan CB150R.

Kelebihan


  • Asupan Bahan Bakar Menjadi Lebih banyak, sehingga Power lebih terasa

Kekurangan


  • Boros bahan Bakar
  • Putaran mesin bawah lebih berat
  • Biaya perawatan tinggi


Itu saja ulasan mengenai SOHC dan DOHC lengkap mulai dari penjelasan, Kekurangan dan kelebihannya. Gimana sudah paham kan? Atau masih ada yang ingin ditanyakan? Jika ada pertanyaan silahkan tulis dikolom komentar ya.

Postingan terkait:

Belum ada tanggapan untuk "Penjelasan Mengenai SOHC dan DOHC"

Posting Komentar

Berkomentarlah yang Bijak, Jangan Ngarep Bisa Nyepam